Akun yang ada di blog keroyokan itu
mempunyai beberapa ciri, antara lain :
Satu akun dengan nama asli, profil
asli, foto diri sendiri, karya asli.
Satu akun dengan nama asli, profil
asli, foto selain diri sendiri (apa saja), karya asli.
Satu akun dengan nama asli, profil
tersamar/tak lengkap, foto apa saja, karya asli.
Satu akun dengan nama samaran, profil
bebas, foto apa saja, karya asli.
Lebih
dari satu akun.
Nah inilah yang akan dibahas, lebih dari satu akun bisa dibilang punya akun
kloningan.
Mengapa membuat akun kloningan?
Menurut aku ada tujuh alasan mengapa
membuat akun kloningan, yaitu :
1.
Promosi. Kloningan
di blog biasanya banyak dijumpai pada user yang 'jualan'. Selain membuat blog
untuk ‘barang dagangan’nya, dia juga punya blog pribadi yang saling mendukung.
2.
Meramaikan.
Ada juga yang memang tujuannya untuk 'memanaskan' suasana. Dia bikin blog baru
untuk menyerang blog lain yang beda paham dengan dirinya, atau untuk
memasyarakatkan paham yang dianutnya. Andaikata user yang diserangnya tidak
senang dan melaporkan kepada pengelola blog, lantas blog itu 'dianulirkan',
pembuatnya tidak rugi, dan dia masih bisa bikin blog dengan ID yang baru lagi.
3.
Iseng. Namun ada
pula kloningan yang hanya untuk iseng. Merasa tulisannya jarang mendapat
komentar, lalu dia bikin blog baru dan dipakai untuk mengisi komentar pada
blognya sendiri.
4.
Bosan. Juga ada
yang kadang bingung apa yang diisi pada blog semata wayangnya atau merasa blognya
kurang bagus, kurang ngejreng, lalu dia bikin lagi alamat lainnya. Bosan, dan
bikin lagi yang baru. Begitu seterusnya.
5.
Sembunyi. Jarang aku
jumpai kloningan yang 'mengaku'. Tapi salah satu kontakku dengan
terang-terangan mengakui kalau dia bikin blog lain juga dengan nama yang
berbeda. Namun berhubung dia sudah 'ngaku' pada awal terbit kloningannya, maka
itu menjadi hiburan sendiri.
6.
Komentar. Itu hanya
sedikit yang aku jumpai di sini. Yang aku tak tahu mungkin lebih banyak. Bisa
saja ada suatu tulisan di blog mendapatkan banyak komentar dari user yang
itu-itu saja. Sepertinya user itu rajin sekali mengisi komentar. Namun bisa
jadi penulis komentar itu adalah kloningan blog itu sendiri. Siapa tahu?
7.
Balas Dendam.
Dan bisa saja satu user di-invite user lain, lantas dia mengacaukan tempatnya.
Bisa jadi dia adalah kloningan salah satu kontaknya yang tidak suka dengan
suatu tulisan atau komentar. Berhubung dia menjaga nama baiknya, maka dia bikin
blog lain dengan nama samaran untuk balas dendam.
Menyamar. Lalu aku bikin ID baru dengan isi blog yang
wajar wajar saja dan berhasil menyusup menjadi kontak mereka dan membaca
isinya. Memang isinya berlawanan dengan pribadinya. User menyamar di situ dan
ikut nimbrung dalam komentar-komentar yang ada.
Capek. Lambat laun capek juga ya bermuka dua hingga
limapuluh, dan user tak banyak dapat manfaat di situ selain membuang waktu
saja.
Banyak
Blog. Selain di blog
ini, aku juga bikin beberapa blog di tempat lain. Mungkin ada yang sudah tahu
salah satu blog yang aku bikin di luar.
Semua
Mungkin. Namun lepas
dari semua itu, kita harus tetap sadar. Ini internet. Apa yang tidak mungkin di
dunia nyata, di sini bisa menjadi mungkin. Bahkan sangat mungkin. Aktualisasi
diri yang tersembunyi, bisa muncul menjadi nyata, di dumay (dunia maya).
Selamat
membuat kloningan sambil kelonan diiringi bunyi-bunyi klenengan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar